FORMULASI FACIAL WASH GEL DENGAN SCRUB DAN UJI STABILITAS FISIK EKSTRAK ETANOL 96% WORTEL (Daucus carota L.)
Sri Fitrianingsih(1*), Dessy Erliani Mugita Sari(2), Fajar Febryan(3), Gendis Purno Yudanti(4), Luvita Gabriel Zulkarya(5), Sukarno Sukarno(6)
(1) Institut Teknologi Kesehatan Cendekia Utama Kudus
(2) Institut Teknologi Kesehatan Cendekia Utama Kudus
(3) Institut Teknologi Kesehatan Cendekia Utama Kudus
(4) Institut Teknologi Kesehatan Cendekia Utama Kudus
(5) Institut Teknologi Kesehatan Cendekia Utama Kudus
(6) Institut Teknologi Kesehatan Cendekia Utama Kudus
(*) Corresponding Author
Abstract
Facial wash merupakan sediaan kosmetik pembersih kulit wajah yang rutin digunakan setiap hari untuk membantu mengatasi masalah kulit wajah seperti mengangkat sel kulit mati, meremajakan kulit, menghilangkan kotoran, minyak dan memberikan kelembapan. Kelebihan dari facial wash dinilai lebih higienis mempermudah penggunaan, praktis mudah disimpan dan dibawa. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif yang dilakukan secara eksperimental dengan membuat tiga formulasi facial wash gel ekstrak etanol 96% wortel (Daucus carota L.) dengan konsentrasi formulasi 1 (F1) 2,5%, formulasi 2 (F2) 3,5%, dan formulasi 3 (F3) 5%, selanjutnya dilakukan uji sifat fisik dan uji sifat kimia meliputi uji organoleptis, uji pH, uji daya busa, uji viskositas, dan uji stabilitas. Penelitian ini menunjukkan bahwa sediaan facial wash gel ekstrak etanol 96% wortel (Daucus Carota L) memenuhi uji sifat fisik dengan perolehan hasil dari ketiga formulasi memiliki aroma khas wortel, uji pH dengan diperoleh hasil dari ketiga formulasi yaitu secara berturut-turut sebesar 5,7 ± 0,2, 4,86 ± 0,11, dan 4,73 ± 0,05, uji viskositas secara berturut-turut yaitu 4210 ± 12.288, 2752 ± 13.228, dan 2053 ± 14.29452, serta uji tinggi busa yaitu pada F1 dari 8 cm menjadi 8,5 cm, F2 tetap dikisaran 8 cm, dan F3 dari 8 cm menjadi 8,9 cm. Hasil penelitian formulasi facial wash gel ekstrak etanol 96% wortel (Daucus carota L) ekstrak etanol 96% wortel (Daucus carota L) mengandung senyawa metabolit sekunder yaitu alkoloid, flavonoid, tanin, dan saponin. Karakterisitik fisik sediaan facial wash gel ekstrak etanol 96% wortel memenuhi semua parameter fisik. Konsentrasi terbaik ekstrak etanol 96% wortel untuk sediaan facial wash gel terdapat pada formula 1 dengan konsentrasi 2,5%.
Keywords
Full Text:
PDFArticle Metrics
Abstract viewed : 6 times | PDF files downloaded : 4 timesReferences
Ergina, nuryanti Siti, P.I.D. (2014). Uji Kualitatif Senyawa Metabolit Sekunder Pada Daun Palado (Agave angustifolia) yang Diekstraksi dengan Pelarut Air dan Etanol. Akad.Kim, 3. 165–172.
Ermawati., Karim, Harningsih., Latupeirissa, Ana Valeria. (2022). Formulasi dan Uji Stabilitas Fisik Serum Spray Ekstrak Umbi Wortel (Daucus carota L.) Sebagai Anti Aging. Jurnal Kesehatan Yamasi Makassar, Vol 6, No.2, Juli 2022, pp 25-34. p-ISSN:2548-8279 dan e-ISSN: 2809-1876: 25-34.
Estikawati, I. and Lindawati, N.Y. (2019). Penetapan Kadar Flavonoid Total Buah Oyong (Luffa Acutangula (L.) Roxb.) dengan Metode Spektrofotometri Uv-Vis. Jurnal Farmasi Sains dan Praktis,5(2) : 96–105.
Faizah, U.N., Ayun, Q. and Malis, E. (2019). Pemanfaatan Ekstrak Kulit Buah Naga Merah (Hylocereus constaricensis) yang Kaya Antioksidan untuk Pembuatan Facial Wash. Journal of Artificial Intelligence and Capsule Networks: 01(01) : 45–57.
Herman, S. et al. (2019). Formulasi Lotion Ekstrak Wortel (Daucus carota L) Metode Maserasi. Jurusan Teknik Kimia USU, 3(1) : 18– 23.
Mardikasari, S.A., Akib, N. and Suryani, S. (2020). Formulasi Dan Uji Stabilitas Krim Asam Kojat dalam Pembawa Vesikel Etosom, Majalah Farmasi dan Farmakologi, 24(2) : 49–53.
Mutmainnah (2017). Skrining Fitokimia Senyawa Metabolit Sekunder Dari Ekstrak Etanol Buah Delima (Punica granatum L.) dengan Metode Uji Warna. Media Farmasi. p.issn 0216-2083. e.issn 2622-0962 Vol. XIII, No. 2, Oktober 2017.
Nur, S. et al. (2020). Studi Literatur Mengenal Kosmetik Pembersih Wajah Cleansing Balm dan Perkembangannya, Prosiding Farmasi, 6(2), pp. 215–218.
Nurhayati, N., Septiarini, A.D. and Aisyah, P. (2023). Uji Ekstrak Biji Kopi Hijau (Coffea canephora var. Robusta) terhadap Bakteri Propionibacterium acnes dan Staphyolococcus aureus Secara Difusi. Publikasi Penelitian Terapan dan Kebijakan, 6(1) : 56–64.
Octora, D.D., Situmorang, Y. and Marbun, R.A.T. (2020). Formulasi sediaan sabun mandi padat ekstrak etanol bonggol nanas (Ananas cosmosus l.) untuk kelembapan kulit, Jurnal Farmasimed (Jfm), 2(2) : 77–84.
Rasyadi, Y., Yenti, R. and Jasril, A.P. (2019). Formulasi dan Uji Stabilitas Fisik Sabun Mandi Cair Ekstrak Etanol Buah Kapulaga (Amomum compactum Sol. ex Maton), PHARMACY: Jurnal Farmasi Indonesia (Pharmaceutical Journal of Indonesia), 16(2), p. 188.
Sulistyarini, I., Sari, D.A. and Wicaksono, T.A. (2019). Skrining Fitokimia Senyawa Metabolit Sekunder Batang Buah Naga (Hylocereus polyrhizus). Jurnal Ilmiah Cendekia Eksakta, 5(1) : 56–62.
Yuniarsih, N. et al. (2020). Formulasi Dan Evaluasi Sifat Fisik Facial Wash Gel Ekstrak Kulit Buah Naga Merah (Hylocereus polyrhizus) dengan Gelling Agent Carbopol, Pharma Xplore : Jurnal Ilmiah Farmasi, 5(2) : 57–67.
DOI: https://doi.org/10.31596/cjp.v9i1.309
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Journal Indexed by:
Copyright of Cendekia Journal of Pharmacy. ISSN: 2599-2163 (Print) dan 2599-2155 (Online).
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 2.0 Generic License. View My Stats