UJI AKTIVITAS TABIR SURYA EKSTRAK DAN FRAKSI DAUN KITOLOD (Isotoma longiflora L.)

DOI: https://doi.org/10.31596/cjp.v6i2.200

Septiana Laksmi Ramayani(1*), Alan Krisna Ardiansyah(2)

(1) Prodi D3 Farmasi Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Surakarta
(2) Politeknik Katolik Mangunwijaya
(*) Corresponding Author

Abstract


Sinar matahari mengandung sinar ultraviolet yang menyebabkan radiasi. Pencegahan efek buruk radiasi sinar UV pada kulit dapat dicegah dengan penggunaan tabir surya. Senyawa flavonoid merupakan senyawa bahan alam yang berpotensi digunakan sebagai tabir surya. Kitolod (Isotoma longiflora L.) merupakan salah satu bahan alam yang mengandung senyawa flavonoid. Fraksinasi merupakan teknik pemisahan dan pengelompokan kandungan kimia ekstrak berdasarkan kepolaran. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas tabir surya dari ekstrak daun kitolod. Ekstrak daun kitolod diekstraksi dengan metode maserasi dengan pelarut methanol. Fraksinasi dilakukan dengan ekstraksi cair-cair menggunakan pealrut n-hexane, kloroform dan methanol. Ekstrak dan fraksi dilakukan identifikasi senyawa flavonoid dan aktivitas tabir surya dengan pengukuran absorbansi pada panjang gelombang 290-320 nm dengan interval 5nm. Hasil dari penelitian menunjukkan ekstrak dan fraksi daun kitolod positif mengandung flavonoid. Ekstrak dan fraksinasi berpengaruh signifikan terhadap aktivitas tabir surya. Ekstrak dan fraksi daun kitolod memiliki aktivitas tabir surya kategori minimal. Aktivitas tabir surya tertinggi ditunjukkan oleh ekstrak daun kitolod diikuti fraksi methanol, fraksi kloroform dan fraksi n-hexane.   


Keywords


Daun kitolod; ekstrak; fraksinasi; aktivitas tabir surya

Full Text:

PDF

Article Metrics

Abstract viewed : 3211 times | PDF files downloaded : 1348 times

References


Ariani, N., Musiam, S., Niah, R., Rizki Febrianti Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan ISFI Banjarmasin, D., & Selatan, K. (2022). Pengaruh Metode Pengeringan Terhadap Kadar Flavonoid Ekstrak Etanolik Kulit Buah Alpukat (Persea americana Mill.) dengan Spektrofotometri UV-VIS. Jurnal Pharmascience, 9(1), 40–47. https://doi.org/10.20527/JPS.V9I1.10864

Egarani, G., Egarani, G. R., Kasmiyati, S., & Kristiani, E. B. E. (2020). The Antioxidant Content and Activity of Various Plant Organs of Kitolod (Isotoma longiflora). Biosaintifika: Journal of Biology & Biology Education, 12(3), 297–303. https://doi.org/10.15294/biosaintifika.v12i3.23888

Felicia, N., Widarta, I. W. R., & Yusasrini, N. L. A. (2017). Pengaruh Ketuaan Daun Dan Metode Pengolahan Terhadap Aktivitas Antioksidan Dan Karakteristik Sensoris Teh Herbal Bubuk Daun Alpukat (Persea americana Mill.). Jurnal Ilmu Dan Teknologi Pangan. https://onesearch.id/Record/IOS1501.article-27503

Hanani, E. (2016). Analisis Fitokimia. EGC.

Pramiastuti, O., S1, P., Stikes, F., Mandala, B., & Slawi, H. (2019). Penentuan Nilai Spf ( Sun Protection Factor) Ekstrak Dan Fraksi Daun Kecombrang (Etlingera Elatior) Secara In Vitro Menggunakan Metode Spektrofotometri. Parapemikir?: Jurnal Ilmiah Farmasi, 8(1), 14–18. https://doi.org/10.30591/PJIF.V8I1.1281

Ramayani, S. L., Nugraheni, D. H., Robertin, A., & Wicaksono, E. (2021). Pengaruh Metode Ekstraksi Terhadap Kadar Total Fenolik dan Kadar Total Flavonoid Daun Talas (Colocasia esculenta L.). Journal of Pharmacy, 10(1), 11–16.

Sa’adah, H., Nurhasnawati, H., & Permatasari, V. (2017). Pengaruh Metode Ekstraksi Terhadap Kadar Flavonoid Ekstrak Etanol Umbi Bawang Dayak (Eleutherine Palmifolia(L.)Merr) Dengan Metode Spektrofotometri. Borneo Journal of Pharmascientech.Bohttp://jurnalstikesborneolestari.ac.id/index.php/borneo/article/view/46

Savira, D., & Iskandar, D. (2020). PEMANFAATAN EKSTRAK DAUN KITOLOD (Hippobroma Longiflora (L) G.Don) SEBAGAI BAHAN AKTIF SEDIAAN TABIR SURYA. Jurnal Kimia Riset, 5(1), 44. https://doi.org/10.20473/jkr.v5i1.19680

Syafrida, M., Darmanti, S., & Izzati, M. (2018). Pengaruh Suhu Pengeringan Terhadap Kadar Air, Kadar Flavonoid dan Aktivitas Antioksidan Daun dan Umbi Rumput Teki (Cyperus rotundus L.). Bioma?: Berkala Ilmiah Biologi, 20(1), 44–50. https://doi.org/10.14710/BIOMA.20.1.44-50

Wasule, D., Kawale, A., & Pandey, D. (2018). Issue 12 | ISSN: 2456-3315 IJRTI1812014 International Journal for Research Trends and Innovation (www. © 2018 IJRTI |, 3, 75. www.ijrti.org




DOI: https://doi.org/10.31596/cjp.v6i2.200

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Journal Indexed by:

Google Scholar OneSearch Garuda Ristekdikti PKP Index Crossref

Copyright of Cendekia Journal of Pharmacy. ISSN: 2599-2163 (Print) dan 2599-2155 (Online).

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 2.0 Generic License. Web
Analytics View My Stats