Penetapan Kadar Flavonoid Total pada Juice Daun Ubi Jalar Ungu (Ipomoea Batatas L.) yang Berpotensi Sebagai Hepatoprotektor dengan Metode Spektrofotometri UV-Vis

DOI: https://doi.org/10.31596/cjp.v4i2.89

Suharyanto Suharyanto(1), Dela Anding Nadia Prima(2*)

(1) Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Nasional
(2) Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Nasional
(*) Corresponding Author

Abstract


Hepar merupakan organ intestinal terbesar yang berfungsi diberbagai sistem metabolik tubuh, apabila enzim yang ada di sel hepar terlepas mengalami kerusakan. Flavonoid adalah salah satu senyawa yang dapat melindungi organ dalam contohnya hati. Jenis senyawa flavonoid terbesar, yang tersebar di buah dan sayur adalah QuersetinJuice Daun Ubi Jalar Ungu terbukti memiliki kadar flavonoid. Masyarakat kini dapat membut juice daun ubi jalar ungu lalu diaplikasikan untuk campuran roti, membuat agar-agar ataupun puding. Analisis kualitatif menggunakan Uji Shinoda, NaOH 10%, dan H2SO4pekatyang hasilnya positif. Analisis kuantitatif menggunakan Spektrofotometri UV-Vis penetapan kadar flavonoid total dilakukan dengan metode AlCl3  dengan total flavonoid dinyatakan dalam QE (Quersetin Ekuivalen) pada panjang gelombang maksimum 429,5 nm dan operating time 30 menit. Hasil rata-rata kadar flavonoid total yang didapatkan dari juice daun ubi jalar ungu 435,09 mg QE/100g dan nilai koefisien variasi yaitu 1,11094%.


Keywords


flavonoid total; juice; daun ubi jalar ungu; spektrofotometri UV-Vis

Full Text:

PDF

Article Metrics

Abstract viewed : 3613 times | PDF files downloaded : 12190 times

References


Anissa, N. (2019). Kandungan Total Fenol, Flavonoid, Klorofil Dan Aktivitas Antioksidan Pada Berbagai Klon Daun Ubi Jalar (Ipomoea batatas L.), Skripsi, Fakultas Pertanian Universitas Bandar Lampung.

Asih, A., (2009). Isolasi dan Identifikasi Senyawa Isoflavon dari Kacang Kedelai (Glycine max.), Thesis, Jurusan Kimia FMIPA, Universitas Udayana, Bukit Jimbaran.

De Groot, H, dan U., Rauen. (1998). Tissue Injury by Reactive Oxygen Species and The protect Effects of Flavonoid, dalam Fundamental Clinical Pharmacology, 12:249-255.

Endang, H. (2014). Analisis Fitokimia, EGC, Jakarta, 114-15.

Ergina, Nuryanti, S., dan Pursitasari, I.D., (2014). Uji Kualitatif Senyawa Metabolite Sekunder Pada Daun Palado (Agave agustifolia) Yang Diekstraksi Dengan Pelarut Air dan Etanol, Journal Akademik Kimia, 3(3):165-172.

Eugenio, M.H.A., Pereira, R.G.F.A., Abreu, W.C., dan Pereira, M.C.A. (2017). Phenolic compounds and antioxcidant activity of tuberous root leaves, International Journal of Food Properties, 20(12):2966-2973.

Ganjar, I.G., dan Rohman, A. (2012). Kimia Farmasi Analisis, Yogyakarta, Pustaka Pelajar.

Grace, F,X., C, Darsika, K.V., Sownya, K., Suganya, and S, Shanmugranathan. (2015). Preparation and Evaluation of Herbal Peel of Mask, American Journal of Pharm Tech Research, (5):33-336.

Hadi, S. (2000). Diagnosis Ultrasonik Pada Sirosis Hati dalam Hepatologi, Mandar Maju, Jakarta.

Harmita. (2004). Petunjuk Pelaksanaan validasi Metode dan Cara perhitungannya, Majalah Ilmu Kefarmasian, 1(3):117-135.

Ipandi, i., Liling , T., Prayitno, B. (2016). Penentuan Kadar Flavonoid Total Dan Antioksi dan Ekstrak Etanol Daun Kajajahi (Leucosykecapitellata Wedd), Jurnal Pharamascience, 3(1):93-100.

Kusnadi,E.T., dan Devi. (2017). Isolasi dan Identifikasi senyawa Flavonoid Pada Ekstrak Daun Sledri (Apium graveolens L.) dengan metode Refluks, PSEJ. 2(1). 56-67.

Puspitasari, D.A., dan Prayoga, L.S. (2016). Pengaruh Waktu Perebusan terhadap kadar Flavonoid Total Daun Kersen (Muntingia calabura), Inovasi Teknik Kimia.1(2):104-108.

Rahayu, T. (2014). Uji Antioksidan, Kandungan Fenolat Dan Flavonoid Total Ekstrak Etanol Dari Daun Ubi Jalar Ungu (Ipomoea batatas.L.), Skripsi, Fakultas Farmasi Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Saifuddin, A. (2011). Metode Penelitian, Pustaka Pelajar, Yogyakarta

Salmia, S. (2016). Analisis Kadar Flavonoid Total Ekstrak Kulit Batang Kedondong Bangkok (Spondias dulcis) dengan Metode Spektrofotometri UV-Vis, Skripsi, Universitas Alauddin Makassar , 48.

Sulastri, Erlidawati, Syahrial, Nazar, M., dan Andayani, T. (2013). Aktivitas Antioksidan Ekstrak Etanol Daun Ubi Jalar Ungu (Ipomoea batatas L.) Hasil Budidaya Daerah Saree Aceh Besar, Jurnal Rekayasa Kimia dan Lingkungan, 9(3):125-130.

Wahidah, L.K., Ramadhan, T.,Rima. I.S. (2019). Fraksi Air Daun Ubi Jalar (Ipomoea batatas L.) Sebagai Hepatoprotektor Terhadap Tikus Putih Jantan Yang Diinduksi Paracetamol, Jurnal Farmasi Lampung, 8:39.

Winarsi, H. (2007). Antioksidan Alami dan Radikal Bebas,Kanisius,Yogyakarta.




DOI: https://doi.org/10.31596/cjp.v4i2.89

Refbacks

  • There are currently no refbacks.